Juara 1 LKTI Tingkat Nasional, Mahasiswi FAI UMM Angkat Isu Keadilan Sosial Perspektif Pancasila dan Alqur'an
Kamis, 16 September 2021 00:21 WIB
Nabila Aprilia Rismara dan Nurul Khotimah, dua Mahasiswi FAI UMM telah meraih Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional Tahun 2021 dengan artikel yang berjudul "Konsep Keadilan Sosial Serta Implementasinya Pada Masyarakat Indonesia (Perspektif Pancasila "Sila Kelima" dan Alqur;an)". Lomba yang diselenggarakan oleh BEM FAI Universitas Muhammadiyah Sidoarjo NEON 2021 berlangsung sejak 01 Agustus 2021 dengan pengumpulan abstrak sampai 7 September 2021 untuk full paper.
"Ada kalanya dalam perlombaan pasti ada menang atau kalah, pastinya harus siap dengan apa yang di dapat nantinya. Disitulah kita diuji kemampuan diri sendiri baik secara kooperatif, dan bisa mengoreksi kembali kesalahan sebelumnya dan memperbaikinya, dengan menulis kita juga mampu melatih kompetensi yang kita punya untuk membahas isu-isu tertentu," tutur Nabila, Mahasiswi Prodi Hukum Keluarga Islam FAI UMM.
"Sesuatu hal yang berharga pastinya adalah pengalaman, Saya percaya bahwa usaha yang maksimal akan menghasilkan hasil yang maksimal juga, Saya sangat bangga dapat menuangkan gagasan yang Ia miliki, tentunya juga bermanfaat untuk orang lain," ungkap Nurul.
Nurul juga mengungkapkan motivasinya mengikuti lomba LKTI ingin menuangkan aspirasi sebagai mahasiswa lewat tulisan dengan tema lomba yang diangkat sangat menarik sesuai dengan isu yang ingin dibahas, yaitu tentang keadilan sosial.
"Jangan patah semangat untuk menulis, karena ketika menulis kita akan mengetahui dimana titik kemampuan kita, Menulis itu menyenangkan dengan menulis kita bisa mengungkapkan seluruh pikiran yang terpendam tanpa bersuara, dan jangan pernah lelah untuk mengasah diri karena kemampuan orang tidak ada batasan nya," pesan mahasiswi Prodi Pendidikan Bahasa Arab ini.
"Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak, kita hidup di dunia tidak kekal, maka dengan menulis nama dan karya kita tetap selalu diingat selamanya", ujar Nabila. (LA)